TUGAS
STATISTIK
KESEHATAN
LINGKUNGAN TINGKAT 1 B
FREKUENSI
KELOMPOK
3
-
ARGATAMA
-
INDIKE
-
DARWIS
-
NING GUSTI
-
FERISSA
-
VIKA
FREKUENSI
Dalam statistik, “frekuensi” mengandung pengertian : Angka (bilangan) yang
menunjukkan seberapa kali suatu variabel (yang dilambangkan dengan angka-angka
itu) berulang dalam deretan angka tersebut atau berapa kali suatu variabel
(yang dilambangkan dengan angka itu) muncul dalam deretan angka tersebut.
Contoh :
Nilai berat
badan sebagian Mahasiswa Poltekkes :
31 40 72 65
70 31 42 80 40 41
90 55 41 90
88 35 71 65 41 40
65 65 42 70
80 68 70 80 90 56
72 70 68 35
60 72 60 71 72 56
Nilai
|
Frekuensi ( f )
|
31
|
2
|
35
|
2
|
40
|
3
|
41
|
3
|
42
|
2
|
55
|
1
|
56
|
2
|
60
|
2
|
65
|
4
|
68
|
2
|
70
|
4
|
71
|
2
|
71
|
4
|
80
|
3
|
88
|
1
|
90
|
3
|
Jumlah
|
40
|
DISTRIBUSI FREKUENSI
Distribusi
Frekuensi atau Tabel Frekuensi adalah suatu tabel yang banyaknya kejadian atau
frekuensi didistribusikan ke dalam kelompok-kelompok (kelas-kelas) yang
berbeda. Dapat berupa data tunggal maupun data kelompok.
Distribusi
frekuensi umumnya disajikan dalam daftar yang berisi kelas interval dan jumlah
objek (frekuensi) yang termasuk dalam kelas interval tersebut.
Interval
merupakan panjang kelas. Untuk menentukan interval tidak ada ketentuan yang
pasti. Namun, sebaiknya diambil angka bulat atau ganjil untuk memudahkan
perhitungan. Dalam hal ini selain interval, terdapat juga banyak kelas dan
range.
-
Range adalah selisih antar nilai
tertinggi dan nilai terkecil.
-
Batas bawah kelas = nilai terkecil
pada setiap kelas
-
Batas atas kelas = nilai terbesar pada setiap kelas
-
Batas kelas = nilai yang digunakan untuk memisahkan antar kelas,
tanpa
adanya jarak
antara batas atas kelas dengan batas bawah kelas
berikutnya.
Untuk
memudahkan dalam menentukan banyak kelas dan interval, dapat
menggunakan rumus STURGES.
-
m = 1 + 3,3 log n
m = banyak kelas
n = jumlah pengamatan
-
i = R / m
i = interval
R = range ( selisih nilai tertinggi dan
nilai terkecil )
Pengelompokkan Data
Nilai
|
Frekuensi ( f )
|
31 – 40
|
7
|
41 – 50
|
5
|
51 – 60
|
5
|
61 – 70
|
6
|
71 – 80
|
13
|
81 – 90
|
4
|
Jumlah
|
40
|
FREKUENSI
RELATIF
Dengan
distribusi frekuensi relatif, dapat memudahkan kita mengetahui presentase suatu
kelompok terhadap seluruh pengamatan.
Frekuensi relatif :
FREKUENSI KUMULATIF
Distribusi frekuensi setiap
kelompoknya dapat dinyatakan dengan nilai kumulatif.
Frekuensi
kumulatif memiliki 4 model :
-
Kurang dari batas bawah kelompok ( <
batas bawah )
-
Lebih besar atau sama dengan dari batas
atas kelompok ( ≥ batas atas )
-
Kurang atau sama dengan dari batas bawah
kelompok ( ≤ batas bawah )
-
Lebih besar dari batas atas kelompok (
> batas atas )
CONTOH SOAL :
Daftar
nilai ujian Statstik Kesehatan Mahasiswa tingkat 1.
40 50 60 70 80 82 84 84
61 42 82 55 85 61 85 40
88 55 82 40 80 63 50 90
42 82 61 90 75 71 90 55
68 80 75 80 50 45 80 45
a. Buatlah
tabel Distribusi Frekuensi Data Kelompok ! ( Sturges )
b. Buatlah
tabel Distribusi Frekuensi Relatif !
c. Buatlah
tabel Ditribusi Frekuensi Kumulatif ! ( Model 1 & 2 )
Jawab :
a.
Data
Kelompok
m = 1 +
3,3 log n R = 90 – 40 = 50
= 1 + 3,3 log 40 i = R
/ m
= 1 + 5,28 = 50 / 6
= 6,28 → 6 = 8,33 → 9
Nilai
|
Frekuensi ( f )
|
40 – 48
|
7
|
49 – 57
|
6
|
58 – 66
|
6
|
67 – 75
|
4
|
76 – 84
|
11
|
85 – 93
|
6
|
Jumlah
|
40
|
- Frekuensi Relatif
Nilai
|
Frekuensi ( f )
|
Frek. Relatif (100 %)
|
40 – 48
|
7
|
17,5
|
49 – 57
|
6
|
15
|
58 – 66
|
6
|
15
|
67 – 75
|
4
|
10
|
76 – 84
|
11
|
27,5
|
85 – 93
|
6
|
15
|
Jumlah
|
40
|
100
|
- Frekuensi Kumulatif
Model 1
Nilai
|
< batas bawah
|
< 40
|
0
|
< 49
|
7
|
< 58
|
13
|
< 67
|
19
|
< 76
|
23
|
< 85
|
36
|
Model 2
Nilai
|
≥ batas atas
|
≥ 48
|
33
|
≥ 57
|
27
|
≥ 66
|
21
|
≥ 75
|
19
|
≥ 84
|
4
|
≥ 93
|
0
|
0 komentar:
Posting Komentar